Minggu, 28 Oktober 2012

GPS


GPS

Zaman kakek nenek kita dahulu (sekitar tahun 1940an) jika tersesat atau ingin mengetahui letak suatu tempat adalah hal yang sangat sulit, mereka harus menjelajahi suatu daerah. Bias saja mereka menggunakan peta, namun peta merupakan hal yang sulit di temui.
Untung saja sekarang kita hidup di zama yang serba modern, kita bisa mendengarkan suara maupun bertatap muka lewat perangkat teknologi saat ini, mengirimkan pesan dengan cepat, hingga navigasi ke suatu tempat.
Untuk mendengarkan suara maupun bertatap muka, kita bisa menggunakan teknologi video call dan untuk navigasi atau pemetaan kita bisa menggunakan teknologi pemetaan semacam Google Earth. Aplikasi navigasi ini biasa di sebut GPS (Global Positioning System). GPS berfungsi layaknya peta namun ada beebrapa improvisasi lagi semacam navigasi ke suatu tempat, deteksi kemacetan, mengukur jarak, dll. Berikut ini macam-macam gadget yang menggunakan teknologi GPS :
1.       Smarthphone
2.       Komputer Tablet
3.       Komputer Jinjing (Laptop)
4.       GPS Tracker
Teknologi GPS bisa di sematkan di dalam beberapa platform OS, seperti Android, Symbian, Windows, iOS, Linux, dll. Nama-nama software yang menggunakan teknologi GPS bermacam-macam, seperti Google Earth, Maps (Apple), dan Garmin. Beberapa dari mereka memiliki kelebihan masing-masing, seperti Google Earth yang bisa melihat dasar lautan dan Maps yang bisa menampilkan bentuk bangunan 3D.
Berikut ini perbandingan tampilan aplikasi dari Google Eart dan Apple Maps :

Salah satu fitur yang menarik dari GPS adalah navigasi, dengan navigasi kita bisa menentukan rute perjalanan ke suatu tempat, jaraknya, dan kondisi jalan (macet atau tidak). Contohnya saja pada gambar di bawah ini, gambar ini menunjukan navigasi dari Google Earth pada smarphone android.
Namun jangan terlalu percaya dengan navigasi, bisa saja navigasi pada gadget Anda salah menperkiraan rute seperti yang terjadi dengan seorang supir truk di Amerika, dia terlalu percaya dengan rute yang di berikan oleh GPS truk. Navigasi dalam GPSnya tersebut mengarahkan rut eke sebuah gang sempit yang di apit oleh dua rumah. Awalnya sang pengemudi ragu-ragu dengan GPSnya, namun entah apa yang terjadi, si pengemudi malah mengikuti rute yang di berikan oleh GPS akibatnya truk tersangkut di gang kecil yang di apit oleh dua rumah

Tidak ada komentar:

Posting Komentar